Pengolahan data desentralisasi adalah pengolahan data dilakukan oleh bidang –bidang organisasi yang bersifat fungsional otonomi. Fungsi organisasi yang bersifat fungsional otonomi adalah akutansi, keuangan, personalia, riset dan pengembangan.
Keuntungan dan faktor-faktor yang mendukung desetralisasi pengolahan data dalam struktur organisasi adalah.
1) Pelayanan yang semakin baik, karena kepekaan terhadap kondisi lokasi.
Orang yang terlibat dalam pengolahan data betuk disentralisasi adalah mereka yang paham dalam bidangnya. Hal ini akan mampu meningkatkan pelayanan menjadi semakin baik, karena permasalahan yang dihadapi adalah permasalahan sehari-hari.
2) Kebijakan desentralisasi dalam manajemen
Manajemen pada tingkat tinggi akan lebih cenderung memberi tugas dan wewenang serta tanggung jawab kapada bawahannya, termasuk didalamnya pengolahan data.
3) Kelangkaan yang sama di antara fungsi dan unit-unit organisasi yang mempersulit dalam standarisasi sistem.
Pada dasarnya setiap unit dalam organisai jarang mempunyai kesamaan, baik dalam fungsi, peran, pekerjaan dll. Ini berarti tidak mungkin mengembangkan sistem yang seragam.
Kelemahan dalam sistem pengolahan data desentralisasi adalah
1) Pengolahan data menggunakan banyak orang, sehingga jika satu unit kerja lamban maka informasi akan berhasil dengan pelan
2) Adanya menimbulkan kemalasan atau kurang tanggung jawab pada pihak atasan yang selalu melempar tugas kepada bawahan
3) Jika atasan memberi tugas kepada bawahan yang kurang mengerti daan paham tentang tanggung jawabnya maka tugas-tugas yang diberi kepada bawahan yang punya bagian tadi tidak dapat diperoleh hasil yang memuaskan.
sumber : http://m-haritsyah.blogspot.com/2012/07/pengolahan-data-dalam-sistem-informasi.html
0 komentar:
Posting Komentar